Polresta Jayapura Kota – SP alias Nyong (28) warga Belakang Toko Citra Abepura tidak berkutik ketika diamanakan pihak Kepolisian Sektor Abepura, Minggu (12/1) siang, lantaran terlibat kasus penganiyaan yang mengakibatkan Bill Clinton Runtuthomas (27) yang kesehariannya sebagai tukang parkir meninggal dunia.
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas, SH.,S.IK.,M.Pd melalui Kapolsek Abepura AKP Clief G. Philipus Duwitd, SE.,S.IK menjelaskan kasus penganiyaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia terjadi pada Sabtu (11/1) lalu, dimana penyebab utama lantaran kesalahpahaman antara korban dan pelaku.
“Dugaan sementara kasus penganiyaan itu lantaran uang parkir dimana pelaku tidak terima mendengar cemoohan korban saat menerima uang dari pelaku. Seketika itu korban langsung dibanting hingga kepala korban terbentur di tembok,” ucapnya.
Lanjut AKP Clief berselang beberapa lama kemudian korban ditemukan meninggal dunia didalam rumah kos miliknya yang berada di kompleks Panti Asuhan Pelangi. Atas temuan itu pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian guna melakukan olah TKP.
“Dari hasil pengembangan serta keterangan saksi, sebelum ditemukan meninggal, korban sempat menjadi korban penganiayaan. Setelah dilakukan penyelidikan pelaku berhasil dibekuk tanpa perlawanan,” terang Kapolsek.
Saat ini pelaku SP alias Nyong telah mendekam di balik jeruji besi Mapolsek Abepura guna pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik.
“Pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penganiyaan yang mengakibatkan seseorang meninggal Dunia,” ucapannya.
Bahkan Kata AKP Clief atas perbuatannya SP di jatuhi hukum pasal 351 ayat 3 KUHPidana tentang penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dengan ancaman tujuh tahun penjara.
(Humip)
