Pada hari Selasa 28 Januari 2020, bertempat di ruas jalan tanjakan Emen Subang, telah dilaksanakan Survey Prasarana jalan Progres pembangunan Jalur Penyelamat dan Pelebaran Jalan Tanjakan Emen Kab Subang.Survey dipimpin oleh Kompol Eka P (Kasi Jemen Opsrek), AKP Purwadi, Penda Arif,Kanit Dikayasa Res Subang dan anggota, staf Bina Marga dan Penataan Ruang Prov Jabar, Kontraktor Pelaksana PT Raditama.
Diinformasikan oleh Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Drs. S. Erlangga bahwa survey ini dilaksanakan untuk mengecek pembangunan jalur penyelamat dan pelebaran Jalan Tanjakan Emen Kab Subang yag dimulai bulan September 2019 dan akan berakir pada akhir Februari 2020, pelebaran jalan bervariatif melihat situasi jalan dan geometri dilapangan sehingga Alinyemen/geometri dan jarak pandang pengemudi lebih leluasa.
Panjang jalan yang dilakukan Pelebaran kurang lebih sepanjang 2 KM dari Tugu Batas Kab Bandung Barat Wil Polres Cimahi sampai Jembatan Emen dengan pelebaran antara 3 M s/d 7 Meter dengan TPT (tembok penahan tebing) secara bertrap dan kedepan akan dilakukan penembokan, saluran air/drainase juga sudah dibuat, sehingga aliran air dari atas tebing dapat tertampung dengan baik.
Untuk tiang listrik kedepan juga akan dipindahkan sehingga posisi berada di pinggir tebing, dari arah subang menuju Bandung tepatnya setelah Jembatan Emen sebelah kanan dan kiri dilakukan pelebaran hampir 7 M sehingga jarak pandang pengemudi cukup leluasa untuk bermanover, progres pembangunan sudah berjalan kurang lebih 90 persen dan diharapkan pada akhir Pebruari 2020 sudah selesai sehingga keamanan dan keselamatan pengendara dapat terjaga dengan baik, tutur Kabid Humas Polda Jabar.
Jumlah jalur Penyelamat di sepanjang ruas Jalan Raya Subang ada 3 titik, yang 1 sudah selesai pembangunan tahun lalu.
2 (dua) lokasi yang sedang dalam tahap pembangunan adalah :
- a) Jalur penyelamat I dengan Panjang 133 M dan lebar 6 M dengan kemiringan 8 Persen menggunakan batu Glanural/batu kali koral dengan bentuk bergelombang dan batas dinding menggunakan loneng kontruksi PTP untuk penahan pergerakan tanah.
- b) Jalur Penyelamat 2 panjang 133 M, lebar 6 M, dengan kemiringan atau ketinggian 7 M, menggunakan batu Glanural/batu koral dibentuk bergelombang, batas dinding menggunakan Loneng, menggunakan konstruksi PTP untuk menahan pergerakan tanah, tebing dibuat bertrap untuk menahan pergerakan atau terjadinya longsor.
- c) Jalur penyelamat 3 sudah selesai tahun 2019. Pengecekan sarana Prasana Jalan sepanjang Jl. Raya Subang ( Jalan Tanjakan Emen.)
Dengan dibangunnya pelebaran jalan dan jalur penyelamat di ruas jalan tanjakan Emen diharapkan dapat menekan angka fatalitas laka lantas (Lakajol).
Diharapkan untuk pembangunan jalan alternatif segera terealisasi sehingga Kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif dapat tercapai.