[language-switcher]
Beranda  Berita

Kapolda Papua Lakukan Pengecekan Ketersediaan Stok Beras Di Gudang Perum Bulog Kanwil Papua Dan Stok BBM Di Kantor Pt. Pertamina Mor VIII Papua

WhatsApp Image 2020 04 09 at 18.08.00 5Jayapura – Pada hari Kamis tanggal 9 April 2020, Pukul 12.40 WIT sampai selesai, Kapolda Papua didampingi Dir Reskrimsus dan Dir Samapta Polda Papua melaksanakan  pengecekan stok beras di Gudang Perum Bulog Kanwil Papua dan Papua Barat serta Kantor PT. Pertamina MOR VIII Papua.

Hadir dalam kegiatan:

Kapolda  Papua Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw, Sekda Prov. Papua Ridwan Rumasukun, SE. MM, Pimpinan wilayah Perum Bulog Divisi Regional Papua dan Papua Barat Sopran Kenedi, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Provinsi Papua Ir. Omah Laduani Ladamay, M.Si. Dir Krimsus Polda Papua, Dir Intel Polda Papua, Dir Samapta Polda Papua, Dir Binmas Polda Papua, Kabid Humas Polda Papua, Pejabat perwakilan dari Kodam XVII Cenderawasih, Humas Pertamina Jayapura.

Uraian kegiatan:

Pukul 12.45 WIT, Kapolda Papua bersama rombongan dari Mapolda Papua menuju Gudang Perum Bulog Kanwil Papua di Tasangka Distrik Jayapura Selatan Kota Jayapura.

 

Pukul 12.50 WIT, Kapolda Papua tiba di Gudang Perum Bulog Kanwil Papua disambut oleh Sekda Provinsi Papua, Kadisperindakop Provinsi Papua dan Kepala Perum Bulog Divre Papua dan Papua Barat, selanjutnya melakukan pengecekan stok beras.

 

Adapun Penyampaian Sekda Prov. Papua yang intinya, Kita juga sudah menyiapkan operasi bisnis plane oleh karena itu saya harap masyarakat tetap tenang. Stok beras ini akan kita prioritaskan kepada masyarakat serta didistribusikan di warung-warung, pemerintah sudah siapkan yang terbaik dalam mencegah berkumpulnya masyarakat.

 

Penyampaian Kepala Perum Bulog Divre Papua dan Papua Barat yang intinya, Persediaan beras masih cukup selama 4 bulan kedepan dan kami memiliki persediaan yang masih dalam perjalanan sebanyak 2.000 ton dari Merauke dan 1.000 ton dari Surabaya sehingga masih bisa untuk 5 bulan kedepan. Kami juga sedang melakukan pengajuan penambahan gula dari lampung sebanyak 250 ton untuk wilayah Papua serta tahapan penambahan kebutuhan pangan lainnya.

 

Penyampaian Kaperindakop Prov. Papua yang intinya, Kita akan bekerja keras dalam pendistibusian untuk mengatasi masalah stok barang, yang mana daerah-daerah produksi bahan makanan yang datang dari Jakarta, Surabaya, Makassar dan Bitung tidak terbawa oleh Kapal Pelni sehingga harga melambung naik. Pada tanggal 14 April Kapal Ciremai akan datang dengan membawa logistik guna mengatasi permasalahan stok barang namun kita takutkan ada kebijakan wilayah diluar Papua terkait pembatasan.

Di pelabuhan dan bandara kami sudah koordinasikan untuk pendropan barang sampai jam 5 sore, sehingga kami mengharapkan para pedagang jangan mencari kesempatan mencoba menaikan harga guna memberikan moral yang baik untuk masyarakat.

 

Penyampaian Kapolda Papua yang intinya, Hadirnya kita disini guna meninjau secara langsung dan kita yakini dengan ketersediaan saat ini stok cukup 4 bulan kedepan untuk Papua. Saat ini juga kami telah melakukan Operasi Aman Nusa II sampai tanggal 30 April yang mana salah satu tugasnya juga melakukan penyelidikan kepada masyarakat terkait penimbunan sembako.

 

Himbauan kita sudah buat dan akan disampaikan langsung kepada masyarakat dengan harapan masyarakat dapat mengikuti himbauan pemerintah antara lain himbauan agar dirumah saja, physical distancing, tidak melakukan mudik dan menjaga kebersihan lingkungan guna untuk kepentingan masyarakat. Terkait dengan berkumpulnya masyarakat kita akan bubarkan secara paksa dan kita akan lakukan tindakan hukum jika ada perlawanan.

 

Pukul 13.28 WIT, Kapolda Papua bersama rombongan melanjutkan peninjauan di Kantor PT. Pertamina MOR 8 Jayapura.

 

Pukul 13.47, Kapolda Papua beserta rombongan tiba di Kantor PT. Pertamina MOR 8 Jayapura disambut oleh Para Pimpinan PT. Pertamina MOR 8 Jayapura.

 

Adapun penyampaian dari Bpk. Heri Indra Wirawan GM T. Pertamina MOR 8 Jayapura yang intinya, Persediaaan BBM cukup aman, namun dalam penyuplaian terdapat penurunan sekitar 25 persen untuk BBM dikarenakan terjadi pembatasan.

 

Kami berupaya tetap lakukan penyuplaian BBM secara prioritas kepada masyarakat. Stok kami cukup untuk 28 hari kedepan dan terdapat 16 tangker disini sehingga tidak perlu kawatir akan penyuplaian dari PT. Pertamina Terminal BBM Wayame dan Balikpapan.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Pinterest

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

HUMAS MABES POLRI

Buka Puasa Bersama Wartawan, Kadiv Humas Bicara Pentingnya Peran Media Kawal Agenda Nasional
4 Jenderal Polri Kompak Bareng Polwan dan Wartawan Sebar Kebaikan di Bulan Ramadan
Lima Tersangka Ditangkap, Bareskrim Bongkar Penipuan BBM Pertamax di SPBU
Sejak Januari 2024, Pori Ungkap 17 Kasus Penyimpangan BBM Oleh SPBU
Sidang Hari Kedua, Polri Siapkan 1.578 Personil di Gedung MK
Polri Siapkan 3 Jalur Alternatif Pantura Antisipasi Banjir Demak-Kudus
Lihat Semua

HUMAS POLDA

Personil Polsek Kunto Darussalam Giat Sinergitas TNI-Polri Dalam Pemberian Takjil Pada Masyarakat
Ramadhan Berkah, Polsek Tambelangan Bagikan Takjil Kepada Pengguna Jalan Jelang Buka Puasa
Polres Rohil Menggelar Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim
Polsek Pangarengan Masifkan Patroli Senja Cegah Balap Liar Di Jalan Raya Plasah
Antisipasi Balap Liar, Polsek Robatal Sampaikan Himbauan Kepada Pemuda
Remaja Ditangkap Warga Lalu Diserahkan ke Polsek Siak Hulu
Lihat Semua
WordPress Lightbox

bandar slot gacor