(27/1/2021)Kapolres PALI AKBP Rizal Agus Triyadi, S.I.K bersama Kapolsek Talang Ubi, Kasat Resnarkoba, Kasubbag Humas Polres PALI melakukan press release ungkap 2 kasus penyalahgunaan narkoba.
Meski mengaku menyesal, Asnawi (46), warga Desa Semangus, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Provinsi Sumatera Selatan, hanya bisa meratapi nasibnya dari balik jeruji besi.
Asnawi diduga merupakan pengedar narkoba di wilayah Desa Semangus. Selain Asnawi, turut diamankan juga Sandra Aditya (20), warga Talang Tumbur, Kelurahan Talang Ubi Barat.
Sandra Aditya kedapatan mengantongi satu paket kecil narkoba diduga jenis shabu-shabu seberat 0,18 gram.
Kapolres PALI AKBP Rizal Agus Triyadi S.I.K didampingi Kasat Res Narkoba Polres PALI AKP Andri Noviansyah dan Kapolsek Talang Ubi Kompol Yuliasnyah serta Kanit Reskrim Talang Ubi Ipda Bambang menyebutkan dua pelaku ditangkap di rumah tersangka AS di Desa Semangus pada Jumat (22/1/2021) lalu.
“Awalnya diamankan tersangka AS, kemudian dari hasil pengembangan kita tangkap tersangka lain yaitu AD,” ungkap Kapolres
Ditambahkan Kapolres dari penangkapan dua pelaku diamankan satu paket besar narkoba diduga jenis shabu seberat 7,76 gram yang disimpan dalam jok sepeda motor serta satu paket kecil seberat 0,18 gram.
“Pelaku dikenakan pasal 114 ayat (2) sub pasal 112 ayat (2) UU RI no 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman penjara diatas 5 tahun atau denda Rp100 miliar,” tandas Kapolres.
Kapolres juga menjelaskan bahwa memberantas peredaran narkoba sudah menjadi atensi dirinya demi menyelamatkan generasi muda dari bahaya barang haram itu.
“Kami juga butuh kerjasama semua elemen masyarakat dalam membasmi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Mudah-mudahan kita bisa ungkap kasus yang lebih besar lagi,” tukasnya.
Sementara dari pengakuan Asnawi bahwa barang haram itu didapat dari anaknya. Di mana satu paket besar dia beli seharga Rp10 juta.
“Aku pecah-pecah jadi beberapa paket kecil. Dari modal Rp10 juta bisa untung Rp 2 juta. Aku baru dua bulan ini jual shabu, dan itupun dipasok dari anak aku,” katanya.