Supiori – Polres supiori laksanakan rapat koordinasi dalam rangka menyikapi perkembangan situasi kamtibmas di Kab Supiori yang dilaksanakan di aula Polres Supiori Rum Kakon Kakara, Rabu (27/01/2020).
Hadir dalam kegiatan Kapolres Supiori Akbp I Made Budi Darma,SE, Wakil Bupati Supiori Onesias Rumere,S.Sos, Kepala Kantor Kemenag kab. Supiori Saulus Krei, Ketua KPU Supiori Silviana Mundoni, Kabag Ren Polres Supiori AKP Mika Rumbrapuk, Kasubbag Bin Ops Polres Supiori Akp Tony Setia Edy, Kasat Binmas Polres Supiori Iptu Hans J Manoby, Wadanramil Supiori Utara 1708 Kapten Inf. Sutrisno Bachtiar, Ketua FKUB Kab. Supiori Pdt. Esau Bab, Ketua KNPI Heronimus Mamoribo, Ketua Gamki Kab. Supiori Ismail Bab, SH
, Sekertaris Gamki Kab. Supiori Daud M Rayar, Ketua IKJS Mahmudi, Ketua KKBS Roi Nenggolan, Tokoh Perempuan Dolly Korwa, Tokoh Perempuan Anna M Imbir, Tokoh Pemuda Yohanes Elon Kmur.
Dalam sambutanya Kapolres Supiori Akbp I Made Budi Darma, SE menyampaikan tujuan diadakan kegiatan ini guna mengantisipasi dan menyamakan persepsi terkait pasca viralnya postingan pernyataan Sdr. Ambroncius Nababan terhadap Sdr. Natalius Pigai di media sosial yang mengarah ke rasisme.
“Berita ini akhir-akhir ini menjadi trending topic dan banyak kalangan yang mengecam bahkan mengutuk keras perbuatan tersebut” terang Kapolres Supiori.
Kapolres Supiori berharap dengan adanya rapat kordinasi ini bisa menjadikan efek positif, agar kejadian rasisme yang terjadi 2019 di papua tidak terjadi lagi.
Dilanjutkan sambutan dari wakil bupati Supiori Onesias Rumere, S.Sos yang mewakili Bupati Supiori,dalam sambutanya Wakil Bupati Supiori menyampaikan permintaan maaf Bupati Supiori yang tidak bisa hadir dalam kegiatan ini,disini saya sangat apresiasi tindakan pihak Kepolisian khususnya Polres Supiori dalam menyikapi isu rasisme,dan saya akan mendukung penuh pihak kepolisian agar ciptanya situasi kamtibmas yang kondusif dan aman di kab supiori.”Ucap Wakil Bupati
Dalam kesempatan ini juga Kapolres Supiori juga berpesan agar para tokoh-tokoh menyampaikan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi sekaligus berbijak bermedia sosial dan kasus rasisme ini sudah ditangani oleh Bareskrim Polri dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku.