Polres Trenggalek – Memasuki hari kelima Operasi Keselematan Semeru 2021, jajaran Polres Trenggalek semakin menintensifkan kegiatan preemtif maupun preventif guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
Sosialisasi terus digencarkan demi menggugah kesadaran masyarakat tentang arti penting keselamatan berlalu lintas.
Seperti halnya yang dilakukan oleh unit Dikyasa Satlantas Polres Trenggalek ini. Sejumlah Polantas nampak mengunjungi pasar burung Trenggalek dimana banyak terdapat kios pedagang yang menjual onderdil kendaraan bermotor termasuk knalpot. Jumat, (16/4).
Dilokasi tersebut, petugas menyampaikan imbauan agar tidak menjual atau melayani pembeli untuk pengadaan knalpot brong ataupun kelengkapan yang tidak sesuai spektek karena dapat membahayakan keselamatan pengendara maupun orang lain.
Kasatlantas Polres Trenggalek AKP Imam Mustolih, S.H., S.I.K., M.Si. mengatakan sosialisasi yang digelar sengaja menyasar para pedagang ondirdel yang ada di Kabupaten Trenggalek sebagai salah satu langkah pencegahan terhadap pelanggaran lalu lintas dimana salah satunya adalah menggunakan onderdil atau modifikasi yang tidak sesuai dengan spektek.
“Apalagi saat ini sudah memasuki bulan suci ramadan. Selain melanggar, knalpot brong tentu sangat mengganggu kenyamanan masyarakat yang sedang khusyuk menjalankan ibadah puasa” Ucapnya.
Lebih lanjut AKP Imam menuturkan, selain imbauan, petugas juga mensosialisasikan tentang Operasi Keselamatan Semeru yang digelar selama 14 hari sejak tanggal 12 hingga 25 April 2021 mendatang disamping mengajak seluruh pedagang maupun pengunjung untuk tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah paparan Covid-19.
“Kita rangkul semua elemen masyarakat agar terbentuk kesadaran kolektif tertib berlalu lintas dan mengutamakan keselamatan dalam berkendara.” Pungkasnya.