Jayapura – Bertempat di Ruang Hotel Horison Kotaraja Kota Jayapura, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, S.I.K., memimpin pelaksanaan Rapat Koordinasi bersama Majelis Rakyat Papua, Kamis (28/10/2021).
Hadir dalam kegiatan Pamen Ahli Pangdam XVII/Cenderawasih Bidang OMSP Kolonel Inf Andy Parulian Simanjutak didampingi Ketua Majelis Rakyat Papua Timotius Murib, Irwasda Polda Papua Kombes Pol Alfred Papare, S.I.K., PJU Polda Papua, Ketua Sinode Gereja Pentakosta di Tanah Papua Pdt. Dr. Roberth Marini, S.Th, M.Th, Kelompok Agama dan Kelompok Adat serta Kelompok Perempuan.
Kapolda Papua dalam kesempatannya mengatakan, kita terus mengedepankan Tokoh-tokoh melalui pendekatan adat di wilayah untuk menyelesaikan persoalan sambil kita melakukan penegakan hukum.
“Ada beberapa agenda nasional yang saya tangani dengan mengedepankan pendekatan budaya diantaranya Otsus, Pemilukada, Konflik Intan Jaya-Nduga-Ilaga, PON XX Papua dan sebentar akan ada Peparnas XVI dan Pesparawi. Itu semua bisa berhasil bukan karena hebatnya TNI-Polri tapi bukti dukungan masyarakat Papua,” ucap Kapolda Papua.
Lanjutnya, Kita sudah menyusun program KKR yang sudah kita lakukan dibeberapa tempat, kedepan jika seizin Tuhan kita akan lanjutkan kegiatan KKR di Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Paniai dan Kabupaten Intan Jaya.
“Beberapa penegakan hukum telah kita lakukan seperti kerusuhan di Kabupaten Yalimo, Kabupaten Yahukimo, Kejadian di Kiwirok, Kejadian di Yahukimo dan sebagainya. Pelaksanaan PON XX Papua berjalan sukses dimana selama pelaksanana PON XX Papua tidak ada gangguan pemalangan serta pasca PON XX Papua tidak ada muncul cluster Covid bahkan angka Covid-19 terus menurun,” kata Kapolda Papua.
Terkait PSU Yalimo, saya tidak akan ikut dalam politisi praktis. 2 hari lalu, saya sudah tahan Cawabup no urut 2 an. LP karena dugaan kasus korupsi Bansos 1 milyar. Kita harap agar para pimpinan Papua lahir bukan dari darah, melainkan dari cara yang suci dan tulus untuk membangun Papua.
Pamen Ahli Pangdam XVII/Cenderawasih Bidang OMSP dalam kesempatannya mengatakan, kami TNI dalam hal ini Kodam XVII/Cenderawasih siap mendukung Polda dalam masalah keamanan.
Terkait semua persoalan di Papua ini perlu adanya solusi. Yang saya usulkan adanya grand design yang dibahas lintas intitusi dengan jangka panjang dan pendek.
Ketua MRP Timotius Murib dalam kesempatannya mengatakan, tugas dan wewenang MRP yakni MRP mempunyai kedudukan fungsi sebagai lembaga Pemerintahan dalam rangka Otsus di Papua. MRP menjalankan tugas dan wewenang sesuai UU Nomor 2 Tahun 2021 pasal 20 ayat 1.
“MPR bertetapkan hati dan bersepakat untuk lakukan rapat ini guna membagun kesepahaman dan komitmen bersama guna mencari alternatif terhadap Sikamtibmas di Papua. Diharapkan dengan adanya rapat ini bisa dirumuskan pokok pokok pikiran yang akan menjadi masukan dan dasar sebagai langkah strategis yang kompeherensif serta mendasar untuk mengatasi Sitkamtibmas di Papua,” pungkas Ketua MRP.
Diakhir kegiatan Ketua Majelis Rakyat Papua Timotius Murib menyerahkan cenderamata kepada Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, S.I.K.
