- Version
- Download 10
- File Size 982.74 KB
- File Count 1
- Create Date 29 Maret 2021
- Last Updated 5 April 2021
Dalam menekan penyebaran covid dan penerapan disiplin berkendara di Pelabuhan Benoa, Tim Sapu Jagat Anti Covid bersama Personil Polsek KP3 Pelabuhan Benoa menggelar Operasi Yustisi Mandiri dan penegakan disiplin berkendara di jalan raya pada Selasa (23/3).
Kegiatan yang di pimpin langsung oleh Kompol I Made Punia S.H., M.H. kali ini menyasar pelanggar prokes dan berlalu lintas yang berada di pelabuhan Benoa dilaksanakan di depan Kantor Polisi ini menjaring beberapa pelanggar prokes dan disiplin berkendara. Saat diwawancarai oleh Tim PID Wayan Polairud, I Made Punia mengatakan, kegiatan Tim Sapu Jagat Anti Covid Ditpolairud dan Personil Polsek KP3 Pelabuhan Benoa akan terus diadakan di wilayah pelabuhan Benoa dengan menyasar pelanggar dan bertujuan untuk menekan angka penyebaran covid dan laka lantas di jalan raya. " Kami menindak pelanggar prokes dan pelanggar disiplin berlalu lintas dengan hukuman push up dan menghapal Pancasila saja sebagai bentuk hukuman yang lebih edukatif", ujar Kompol I Made Punia.
" Ini adalah tanggungjawab kita sebagai anggota kepolisian dimana kita wajib mengingatkan dan mengedukasi masyarakat agar selalu patuh prokes dan patuh berlalu lintas", lanjutnya.
Dari hasil operasi yustisi mandiri tersebut didapati 10 pelanggar yang tidak memakai masker, 6 pelanggar tidak memakai helm, dan 8 pelanggar tidak membawa surat kendaraan dan helm. "Kesemuanya kita kasih arahan prokes dan arahan disiplin berlalu lintas, yang tidak memakai masker kita kasih masker, yang pelanggar lalu lintas kita arahkan untuk melengkapinya sebelum mengambil kendaraan nya di Polsek KP3 Pelabuhan Benoa dan sebelumnya kita data semua pelanggar sebagai bahan laporan", ungkap Kompol I Made Punia.
Ditempat berbeda masih dipelabuhan benoa juga dilaksanakan kegiatan operasi yustisi mandiri yang dipimpin Ipda Bagus Sigit Nugroho diseputaran pelabuhan Benoa dengan hasil pelanggar prokes sebanyak 5 orang selanjutnya diarahkan ke mako dan diberikan arahan ttg prokes dan tindakan disiplin serta memberikan masker.