- Version
- Download 0
- File Size 65.65 KB
- File Count 1
- Create Date 24 Juli 2021
- Last Updated 24 Juli 2021
Meski aturan dalam PPKM sangat ketat sehingga aktivitas di luar ruangan terbatas, masih ada banyak pelaku sektor jasa yang tetap harus bekerja untuk menyambung hidup. Mulai tukang sampah, tukang ojek dan abang becak yang harus disantuni agar tidak terlalu dalam menjadi korban kebijakan itu.
Kondisi warga berekonomi lemah itulah yang juga menjadi perhatian Kapolres Grobogan, AKBP Benny Setyowadi. Personil Polres Grobogan dan Kodim dibagi regu untuk memberi bantuan dalam aksi bakti sosial penyaluran bantuan sembako.
Nampak Kasubag Bin Ops AKP Sunaryo dan personil Polres maupun Kodim 0717/Pwd menemui para dhuafa, pembersih dan pengangkut sampah di TPS di seputaran Pasar Purwodadi.
Kapolres AKBP Benny mengungkapkan, kegiatan sosial tersebut, dilaksanakan sebagai wujud kepedulian Polri Presisi terhadap masyarakat yang membutuhkan.
"Sasarannya kita adalah para abang becak, tukang ojek, pembersih dan pengangkut sampah. Kegiatan ini kami laksanakan bersama Kodim 0717 Grobogan," ungkap AKBP Benny.
Bantuan yang diberikan berupa paket sembako dan masker. Menurutnya, bantuan pangan perlu namun bantuan untuk menunjang prokes, berupa masker juga penting.
Ia berharap masyarakat terus menjaga kesehatan di tengah pandemi Covid-19, salah satunya dengan terus disiplin melaksanakan protokol kesehatan. "Semoga apa yang kami berikan ini, bisa sedikit membantu masyarakat," katanya.
Polres Grobogan mengajak masyarakat untuk mematuhi peraturan selama PPKM, agar bisa menghentikan penyebaran Covid-19.