tua DPRD Kalteng, Arton S. Dohong, Wakapolda Kalteng, Brigjen Pol Rakhmad Setyadi, serta Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo.Kehadiran tokoh masyarakat, organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan, hingga organisasi kepemudaan semakin menegaskan pentingnya persatuan dalam menjaga stabilitas daerah.Kabidhumas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji, mewakili Kapolda menyampaikan bahwa doa lintas agama ini menjadi simbol kebersamaan seluruh elemen masyarakat tanpa membedakan suku, agama, maupun golongan."Dengan doa lintas agama ini, kita berharap Kalteng selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa, sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan tenang tanpa adanya gangguan kamtibmas," ungkap Erlan.Kabidhumas menambahkan, doa bersama lintas agama ini juga menjadi momentum mempererat hubungan antarumat beragama, sehingga tercipta suasana yang penuh toleransi dan kebersamaan dalam menjaga kedamaian daerah."Doa lintas agama ini menunjukkan bahwa meski kita berbeda keyakinan, namun kita memiliki tujuan yang sama, yakni menjaga persaudaraan dan kedamaian di tanah Kalimantan Tengah," pungkasnya.19:T6b6,

Palangka Raya - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah, Irjen Pol Iwan Kurniawan, bersama Gubernur H. Agustiar Sabran, menggelar doa bersama lintas agama, bertempat di Istana Iseng Mulang, Kota Palangka Raya, Selasa (2/9/2025).

Acara ini digelar sebagai bentuk ikhtiar bersama untuk mendoakan agar situasi di Provinsi Kalimantan Tengah tetap damai, aman, dan nyaman, menyusul terjadinya aksi unjuk rasa di sejumlah daerah beberapa waktu terakhir.

Hadir juga dalam kegiatan, Pangdam XXII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, Ketua DPRD Kalteng, Arton S. Dohong, Wakapolda Kalteng, Brigjen Pol Rakhmad Setyadi, serta Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo.

Kehadiran tokoh masyarakat, organisasi keagamaan, organisasi kemasyarakatan, hingga organisasi kepemudaan semakin menegaskan pentingnya persatuan dalam menjaga stabilitas daerah.

Kabidhumas Polda Kalteng, Kombes Pol Erla