Cirebon Kota – Kepanikan sempat terjadi di kawasan Jalan Ahmad Yani Bypass, samping SPBU Larangan, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, ketika sebuah sepeda motor tiba-tiba terbakar pada Jumat (19/9/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Namun situasi berhasil dikendalikan dengan cepat oleh aparat Polsek Cirebon Selatan Timur yang segera merespons laporan dari masyarakat.

Petugas kepolisian bergerak cepat ke lokasi untuk memastikan keselamatan warga sekaligus melakukan tindakan darurat agar api tidak merembet ke area berbahaya. Motor yang terbakar merupakan Honda Beat tahun 2009 dengan nomor polisi E 2375 LE milik seorang warga Kelurahan Argasunya. Lokasi kejadian yang dekat dengan SPBU membuat penanganan harus dilakukan secara ekstra hati-hati.

Saat tiba di lokasi, polisi langsung melakukan pengamanan area dengan mengevakuasi warga yang berada di sekitar titik api. Aparat juga berkoordinasi dengan masyarakat untuk membantu proses pemadaman menggunakan alat seadanya. Langkah tersebut terbukti efektif karena api dapat dipadamkan sebelum menimbulkan kerugian yang lebih besar.

Selain fokus pada pemadaman, aparat kepolisian juga mengevakuasi pemilik kendaraan yang sempat panik dan memastikan kondisi kesehatannya. Beruntung, korban selamat tanpa luka serius meski motornya mengalami kerusakan parah. Polisi juga segera mengamankan kendaraan agar tidak mengganggu arus lalu lintas yang saat itu padat.

Unit Reskrim Polsek Seltim segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kebakaran. Beberapa saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung dimintai keterangan untuk memperkuat hasil investigasi awal yang dilakukan.

Di sisi lain, anggota kepolisian juga mengambil langkah cepat dengan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan akibat banyaknya pengendara yang berhenti untuk menyaksikan kejadian. Hal ini dilakukan guna mencegah terjadinya kepadatan yang berisiko menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

Dari hasil pemeriksaan sementara, api diduga berasal dari gangguan sistem kelistrikan atau bagian mesin kendaraan yang sudah cukup tua. Dugaan ini masih akan didalami lebih lanjut melalui investigasi menyeluruh oleh pihak kepolisian.

Meskipun motor mengalami kerusakan berat, peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Petugas memastikan situasi kembali kondusif setelah api berhasil dipadamkan dan kendaraan dievakuasi dari lokasi.

Kapolsek Cirebon Selatan Timur, AKP Juntar Hutasoit, S.H., M.H., menegaskan bahwa kepolisian selalu mengedepankan kecepatan bertindak demi keselamatan masyarakat. “Kami imbau agar seluruh pengguna kendaraan rutin memeriksa kondisi mesin maupun kelistrikan sebelum bepergian, sehingga potensi bahaya dapat dicegah sejak awal,” ujarnya.