Jayapura – Bertempat di Aula Cenderawasih Mapolda Papua telah dilaksanakan Zoom Meeting 31 Tahun gelar Akabri 90 Mengabdi Untuk Negeri, Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh yang dipimpin oleh Panglima TNI Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kapolri Jendral Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, Selasa (26/10/2021).
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian tali asih oleh Bapak Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, S.I.K. kepada 17 orang ahli waris keluarga Besar tni-Polri terdampak Covid-19.
Hadir dalam kegiatan Irwasda Polda Papua Kombes Pol Alfred Papare, S.I.K., Karo SDM Polda Papua Kombes Pol Nanang Djunaedi, S.I.K. PJU Polda Papua dan Keluarga TNI-Polri penerima santunan.
Kapolri dalam sambutannya mengatakan bahwa saya apresiasi atas sinergitas TNI-Polri Akabri 1990, Alhamdulilah dari sinergitas dan soliditasi rekan rekan semua, laju perkembangan Covid-19 semakin terkendali.
“Salah satu upaya dalam penanganan Covid-19 adalah vaksinasi yang dilaksanakan dengan beberapa kreatifitas seperti vaksinasi door to door. BOR kita sudah jauh dibawah WHO, ini harus kita apresiasi khususnya kepada rekan rekan TNI-Polri yang menjadi garda terdepan,” ucap Kapolri.
Kapolri mengatakan bahwa dalam penanganan Covid-19, kita peringkat 1 di Asia Tenggara. Ini perlu kita pertahankan. Pelaksanaan PON XX Papua kemarin membuat kita was was karena khawatir muncul klaster baru pasca PON, Namun alhamdulilah lonjakan kasus Covid-19 di Papua tidak terjadi dan dari total 160 warga yang terkonfirmasi Covid-19 sudah sembuh dan itu semua berkat kerja keras kita semua. Saya harap kedepan sinergitas TNI-Polri akan semakin kuat untuk menuju Indonesia Tangguh dan Indonesia Tumbuh.
Panglima TNI dalam sambutannya mengatakan, sudah 2 tahun pendemi berjalan, dan dampak yang paling dirasakan adalah masalah kesehatan. Untuk itu kegiatan Baksos dan vaksinasi oleh Akabri 90 sangat saya apresiasi.
“Kunci keberhasilan pengendalian Covid-19 ada ditangan Pemerintah Daerah, TNI dan Polri serta instansi terkait. Ciri khas lain yang harus dilaksanakan adalah persatuan dan kesatuan, ini yang sudah diterapkan oleh Akabri 90. Kita berharap program Pemerintah bahwa bulan Desember pencapaian vaksin mencapai 70% tercapai dan ancaman adanya gelombang ke-3 Covid-19 tidak terjadi,” jelas Panglima TNI.