Semarang – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara resmi menutup pendidikan Akademi Kepolisian (Akpol) Tingkat IV Angkatan ke-55 Batalyon Satya Dharma di Auditorium Cenderawasih, Gedung Cendikia Akademi Polisi, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (27/6).
Dalam kegiatan tersebut turut hadir Gubernur Akademi Kepolisian Irjen Pol. Krisno Halomoan Siregar, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Aan Suhanan, Aslog Kapolri Irjen Pol. Argo Yuwono, Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho, Kapusdokkes Polri Irjen Pol. Asep Hendradiana.
Kegiatan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, laporan dari perwira yang ditunjuk, dilanjutkan pengambilan sumpah dan penandatanganan akta integritas di hadapan seluruh peserta yang hadir pada acara tersebut.
Dalam sambutanya, Kapolri menyampaikan ucapan selamat kepada taruna dan taruni yang menjadi perwira Satya Dharma. Lebih lanjut ia berharap taruna -taruni menjadi calon pemimpin yang profesional dan modern.
“Saya ucapkan selamat bagi para taruna taruni yang menjadi calon perwira Satya Dharma, tentunya sesuai dengan motto kepolisian kalian menjadi calon – calon pemimpin profesional, tegas, bermoral dan juga modern,” terang Kapolri.
Lebih lanjut, ia berpesan bagi para perwira muda yang akan menjadi calon pemimpin harus selalu siap dalam keadaan apapun serta mengasah diri untuk lebih baik lagi.
“Pasca kalian lulus dan melaksanakan dinas disitu kalian akan menghadapi dunia sebenarnya, oleh karena itu kalian semua harus terus persiapkan diri kalian, terus semangat karena kedepannya kalian melewati perjalanan yang penuh tantangan,” jelasnya.
Kapolri juga menyampaikan pesan dari Presiden Joko Widodo bahawa ‘polisi bukan sekadar profesi, melainkan jalan untuk mengabdi’.
“Tugasnya sangat berat tidak ada orang yang dipaksa untuk memilih profesi sebagai polisi tapi rekan rekan yang memilih maka wajib rekan rekan segera menyesuaikan startdart polisi yang baik,” tegas Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo
Selain itu, Kapolri juga menekankan tiga kompetensi. Kompetensi teknis, Kompetensi etika dan leadership. Kompetensi teknis menjadi hal yang harus dimiliki karena terkait pelaksanaan tugas pokok.
Sebagai Informasi sebanyak 247 perwira muda, 216 taruna dan 31 taruni Akpol Tingkat IV Angkatan 55 Batalyon Satya Dharma dinyatakan memenuhi syarat kelulusan dalam pendidikan pembentukan perwira Polri.
