Polda Bali – Kapolda Bali Irjen. Pol. Drs. Putu Jayan Danu Putra, M.Si., didampingi Kabid Dokkes Polda Bali Kombes. Pol. dr. A. Nyoman Edy P.W., DFM., Sp.F., Kabid TIK Polda Bali Kombes. Pol. I Ketut Agus Kusmayadi, S.I.K., dan Kapolresta Denpasar Polda Bali Kombes. Pol. Jansen Avitus Panjaitan, S.I.K., M.H., saat menghadiri Pelaksanaan Vaksinasi Serentak di seluruh Indonesia, yang bertempat di SD No. 1 Saraswati Denpasar, Rabu (19/1/2022).
Acara Vaksinasi Massal Serentak tersebut dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo MSi., bersama Meteri Kesehatan RI Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU., dari kantor Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat dan diikuti melalaui Zoom oleh Jajaran Polda seluruh Indonesia.
Pada kesempatan tersebut Kapolri menyempatkan untuk menyapa dan beriteraktif dengan Kapolda Bali sekaligus menanyakan langsung situasi perkembangan kamtibmas maupun pelaksanaan dan pencapaian Vaksinasi yang sudah terlaksana di wilayah Polda Bali.
Dalam laporannya, Kapolda Bali Irjen. Pol. Drs. Putu Jayan Danu Putra, M.Si., menyampaikan bahwa untuk vaksinasi anak pada usia 6-11 tahun untuk vaksinasi tahap I telah mencapai persentase 102 %, dan untuk tahap II yang telah berlangsung selama 6 hari telah mendekati persentase 30% anak yang telah di vaksinasi.
“ Untuk vaksinasi anak pada usia 6-11 tahun kami saat ini sudah masuk pada tahap ke-II, karena untuk vaksinasi pada tahap I di wilayah Bali telah mencapai 102 % , dan untuk tahap II hingga saat ini, pelaksanaan selama 6 hari kami telah mendekati angka 30%, dan juga kami berharapkan pencapian 100% dapat dicapai dalam 3-4 minggu kedepan,” ucapnya.
Jenderal bintang dua ini juga menambahkan bahwa untuk vaksinasi dewasa wilayah Bali pada tahap I telah mencapai lebih dari 100% dan untuk vaksinasi tahap II sendiri telah mencapai persentase 92%. Dilanjutkan juga untuk stok vaksin covid-19 masih cukup tersedia di wilayah Bali.
“ Untuk pencapain vaksinasi regular atau dewasa untuk tahap I telah mencapai lebih dari 100% dan untuk tahap II telah mendekati angka 92%, mulai hari ini juga dilaksanakan kegiatan vaksinasi booster di seluruh provinsi Bali, untuk stok vaksin di provinsi Bali sekitar 735 ribu dan akan mendapat kiriman lagi dari pusat,” tambahnya.
Pada kempatan tersebut Menteri Kesehatan RI Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU., juga menambahkan bahwa untuk vaksinasi anak usia 6-11 tahun bisa dipercepat dan protokol kesehatan dalam menerapkan pembelajaran tatap muka untuk tetap diberlakukan sehingga tidak terjadi klaster penyebaran covid-19 dari anak sekolah seperti pada daerah lain di Indonesia.
“ Silahkan dibantu untuk dipercepat pelaksanaan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun, sehingga pelaksaan pembelajaran dengan tatap muka tidak menjadi klaster baru, tetap berlakukan protokol dalam penerapannya,” ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, putra asli Bali ini menyampaikan bahwa di Bali system pembelajaran tatap muka silaksanakan 2 sesi, dan penerapan protokol kesehatan yang tetap berlaku pada masing-masing sekolah, sehingga samapi saat ini tidak terjadi penyebaran covid-19 dari klaster anak-anak sekolah.
“ Jadi untuk pembelajaran tatap muka dilakukan dua sesi, sesi pertama pada pagi hari dan kedua setelahnya, kemudian dari informasi satgas gabungan provinsi Bali bahwa untuk saat ini belum ada klaster dari anak sekolah,” imbuhnya.
Menerima laporan dari Kapolda Bali, Kapolri mengucapkan terimakasih atas pelaksanaan yang telah berlangsung baik di Bali, dan pimpinan tertinggi Korps Tri Brata ini juga menambahkan untuk tetap melaksanakan pengecekan agar dapat mengontrol perkembangan kasus covid-19, mengingat kedepannya akan dilaksanakan event internasional di Bali.
“ Terimakasih Kapolda Bali atas laporannya, kemudian saya monitor juga untuk kegiatan internasional yang akan berlangsung di Bali juga menjadi perhatian, tetap dicek terus agar kita tetap betul-betul sehat, tetap berlakukan prosedur dari kemnkes sehingga kitab bisa terhindar dari varian omnicron dan klaster-klaster yang baru,” ucap kapolri.
Setelah pelaksanaan vicon bersama Kapolri selesai, Kapolda Bali menyempatkan diri untuk melaksanakan pengecekan terkait pelaksaan vaksinasi terhadap anak anak yang berumur 6 sampai 11 tahun di lokasi dan memberikan hadiah anak yang telah melaksanakan vaksinasi.
