TRIBRATAKUTIMNEWS.COM – Propam dan Dokkes Polres Kutai Timur melakukan tes urine secara mendadak terhadap para personel Polres Kutai Timur.
“Kami melakukan pengecekan urine terhadap personel Polres, untuk mengetahui kepatuhan anggota agar tidak mengonsumsi narkoba,” kata Kapolres Kutai Timur, AKBP Ronni Bonic, S.I.K., M.H melalui Kasi Propam, IPTU Yusriansyah.
Saat tes urine, Propam dan Dokkes ditugaskan melakukan pemeriksaan untuk diteliti keterkaitan pemakaian narkoba.
Hasil tes langsung diumumkan secara terbuka untuk memberikan pembelajaran akan pentingnya petugas menjauhi narkoba.
Kasi Propam menyebutkan pemeriksaan atau tes urine itu dilakukan secara mendadak, tak ada pemberitahuan sebelumnya.
Ia berkomitmen memberantas narkoba di wilayah Kutai Timur. Salah satu upayanya ialah dengan mengantisipasi adanya penyalahgunaan narkoba di lingkungan Polres Kutai Timur.
Hal tersebut dilakukan guna mendukung dan mewujudkan Polri yang Presisi, serta sebagai wujud komitmen Polres Kutai Timur dalam memberantas narkoba.
Pengecekan urine jajaran kepolisian itu sebagai penegakan disiplin dan dilakukan sebagai bentuk pengawasan internal, guna mencegah anggota Polri dalam penyalahgunaan narkoba.
“Alhamdulillah, dari semua yang dicek urine, semuanya negatif,” kata dia.
Dengan begitu, katanya, tidak ada ruang bagi anggota yang menyalahgunakan narkoba. Jadi, jika ada anggota Polri terbukti mengonsumsi barang haram atau zat adiktif, maka pihaknya tidak akan memberikan toleransi.
“Bagi yang terbukti melanggar, akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku,” katanya.
Humas Polres Kutai Timur.
