Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara yang ke-78 tahun 2024, Kapolda NTT Irjen Pol. Daniel Tahi Monang Silitonga, S.H., M.A., bersama Forkopimda melaksanakan kegiatan pemberian bantuan ketahanan pangan berupa ternak lele, bibit jagung, dan padi.
Acara ini berlangsung pada Kamis (27/06/2024) di Pospol Batuplat, Kecamatan Alak, Kota Kupang. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakapolda NTT Brigjen Pol. Awi Setiyono, S.I.K., M.Hum., Irwasda Polda NTT Kombes Pol. I Made Sunarta, M.H., Pejabat Utama Polda NTT, tamu undangan Forkopimda NTT dan Kapolresta Kupang Kota.
Dalam rangka mendukung ketahanan pangan bagi para petani, Polda NTT memberikan bibit ternak lele sebanyak tiga ribu anakan, 20 kilogram bibit padi, dan 30 kilogram bibit jagung kepada 20 masyarakat penerima.
Kapolda NTT mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung ketahanan pangan lokal, khususnya dalam meningkatkan produksi jagung, lele, dan padi di daerah tersebut.
“Bantuan ini adalah salah satu wujud nyata dari komitmen Polri dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan membantu perekonomian masyarakat yang membutuhkan”, ujar Kapolda NTT.
Kapolda NTT juga menekankan pentingnya semangat gotong royong dan kepedulian sosial, terutama di masa-masa sulit seperti sekarang ini.
“Kegiatan ini juga menjadi momentum bagi kita semua untuk merenungkan betapa pentingnya saling peduli dan membantu sesama. Semangat gotong royong dan kepedulian sosial adalah nilai-nilai luhur yang harus kita jaga dan lestarikan sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia,” tambahnya.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara Polri dengan masyarakat petani dalam membangun kemitraan yang berkelanjutan.
“Semoga bantuan bibit ini bermanfaat dan dapat terwujudnya kedaulatan pangan masyarakat melalui ketersediaan produksi dan cadangan pangan,” ungkapnya.
Para petani yang menerima bantuan ini menyambut baik pemberian dari Kapolda NTT bersama Forkopimda. Mereka berharap bantuan ini tidak hanya sekadar menjadi simbolisasi dalam peringatan Hari Bhayangkara, tetapi juga dapat memberikan dampak nyata dalam peningkatan hasil panen di wilayah mereka.
Kapolda NTT juga mengucapkan terima kasih kepada panitia dan semua pihak yang terlibat dalam proses persiapan kegiatan hari ini.
“Kehadiran kita di sini adalah bukti nyata bahwa Polri peduli dan siap berbagi dengan sesama, menjadi pengayom dan pelayan masyarakat tanpa memandang perbedaan status sosial, agama, atau etnis,” katanya.
“Semoga bantuan yang diserahkan hari ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi para penerima, dan semoga semangat kepedulian dan gotong royong ini terus ada dalam hati kita semua, untuk membangun masyarakat yang lebih baik, adil, dan sejahtera,” pungkasnya.
