Humas.polri.go.id-polda Maluku Utara. Guna mendukung program Kapolri terkait dengan penghijauan yang bertajuk Polri peduli Penghijauan yang digelar secara serentak di seluruh di Indonesia, Polda Maluku Utara menggelar aksi penanaman 3.500 bibit pohon di lahan SPN Polda Maluku Utara dan asrama Jln. Bhayangkara No 1 Sofifi, Kec. Oba Utara Kota Tidore kepulauan ini. Jumat, 10/01/20
Aksi penanaman poho untuk penghijauan yang bertajuk Polri Peduli Penghijauan ini, dipimpin langsung oleh Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol. Drs. Suroto, M.Si., dan diikuti oleh Wakapolda Malut Kombes Pol. Lukas Akbar Abriari, S.IK., M.H., Irwasda Malut Kombes Pol. Dicky Kusumawrdhana, M.M., Para Pejabat Utama Polda Malut, Mewakili Danrem 152 Babullah Kasrem Letkol. Tri Sugiarto, Mewakili KA BNNP Malut Kabid Pemberantasan Akbp Eddy J. Daulay, Mewakili Kabinda Bpk. Deflin Adi Prayoga, S.H., Kasat Pol. PP Prov Malut Bpk. Rachmat Djabir, Mewakili Gubernur Malut Asisten I Pemprov Bpk. Salmin Janidi, Hakim Perwakilan Pengadilan Tinggi Agama Malut Bpk. Jojo Suharto, Hakim – Perwakilan Pengadilan Tinggi Malut Bpk. Diris Sinambella, Perwakilan siswa/Siswi SMP sebanyak 20 Orang, Pewakilan Mahasis/Mahasiswi Sebanyak 30 Orang, Perwakilan Ibu-ibu bhayangkari sebanyak 40 0rang dan Siswa SPN Polda Malut sebanyak 250 Orang.
Kapolda Maluku Utara pada saat melakukan penanaman pohon mengatakan, saat ini kita semua dihadapkan pada kenyataan bahwa lingkungan hidup telah rusak. Pencemaran udara mengakibatkan langit di atas kita kurang cerah karena penuh dengan gas polusi. Sementara itu lahan di sekitar kita sering terlihat gersang dan hutan banyak yang rusak. Akibatnya, pada musim hujan kita mengalami bencana banjir. Sebaliknya pada musim kemarau kita mengalami kekeringan.
“Ini merupakan pertanda bahwa kondisi lingkungan kita mulai rusak. Lingkungan yang rusak tidak dapat lagi berfungsi sebagai pengatur tata air bagi kehidupan kita, ini semua harus kita hentikan untuk masa depan bumi kita, untuk masa depan generasi muda, karena yang kita miliki ini tidak boleh di anggap sebagai warisan nenek moyang, tetapi adalah sesuatu yang kita pinjam milik generasi yang akan datang.” Kata Kapolda.
Lanjut Kapolda untuk itu pada kegiatan ini kita akan melakukan penanaman kembali tempat-tempat yang gersang dan memerlukan adanya pohon, ini kita lakukan demi menjaga keseimbangan ekosistem di lingkungan kita. Dengan adanya penanaman pohon pada titik-titik atau lokasi yang tepat dapat mengurangi efek dari polusi, sehingga kestabilan alam dapat terjaga.
“Oleh sebab itu, kami menganggap program penanaman pohon ini penting untuk dilakukan sebagaimana instruksi kapolri untuk melakukan penghijauan di lingkungan Polri. Tidak hanya itu, prosesi penanaman pohon tersebut akan dilakukan di lokasi lain di luar instansi polri. Semua ini kita laksanakan dengan senang hati dan ikhlas demi kebaikan, bukan semata untuk pujian maupun penghargaan, pada dasarnya ini juga merupakan kebutuhan kita sendiri, mengingat bahwa manusia, makhluk hidup lain dan alam saling ketergantungan satu sama lain.” Ujar Kapolda.
Jenderal Bintang satu di Polda Malut ini juga menyampaikan, bahwa pohon memiliki peran penting di dalam menjaga keseimbangan kehidupan yang berlangsung di bumi. Setiap tahun, satu pohon dapat menghasilkan 130 kg oksigen dan menyerap gas karbondioksida sebanyak 1 ton, untuk menurunkan emisi gas rumah kaca, sehingga sangat membantu menurunkan pengaruh global warming. Selain itu, pohon juga menjadi solusi dalam mencegah bencana alam, seperti longsor, banjir dan kekeringan. Menanam pohon menjadi kontribusi kita yang nyata terhadap perbaikan lingkungan.
Untuk itu pada hari ini kita akan melaksanakan penanaman pohon di lingkungan Polda Maluku Utara sebanyak 3500 Pohon yang meliputi pohon durian, ketapang, tanjung, samama, nyatoh, gosale dan pala.
“Kegiatan ini juga telah di laksanakan di polres jajaran polda maluku utara dengan lokasi penanaman pohon sebanyak 30 lokasi meliputi Mako Polres, Mako Polsek, Asrama Polres, Asrama Polsek, Sekolah, tempat ibadah dan taman kota. Dengan total jumlah pohon yang di tanam sebanyak 7.375 pohon dengan 26 jenis pohon di lahan ± 39,5 hektar.” Ungkap Jenderal bintang satu.
Orang nomor satu di jajaran Polda Malut ini juga mengajak untuk kita bersama-sama menjaga dan memelihara pohon yang telah tertanam sehingga dapat bermanfaat maksimal bagi kehidupan; lakukan sosialisasi pentingnya pelestarian hutan dan lingkungan kepada semua generasi bangsa agar dapat memberikan manfaat secara berkelanjutan; menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk menggalakkan kegiatan – kegiatan terkait dengan lingkungan hidup.(Wtftt_Polda Maluku Utara)
