Idi Rayeuk – Ratusan massa dari berbagai Organisasi Massa (Ormas) melakukan aksi protes terkait muslim Uighur di China digelar di halaman Mesjid Darusshalihin, Idi Rayeuk. Massa berorasi dan menggelar spanduk meminta pemerintah China menghentikan kekerasan pada muslim Uighur. Kamis, (09/01/2020).
Selaku koordinator aksi damai tersebut adalah Riski Maulizar Ketua GAMS Aceh dan selaku penanggung jawab aksi Tgk. Nazaruddin Bin Ramli Ketua FPI Aceh Timur dapun peserta aksi dari ISAT, ASWAJA, ICMI, ALHADA, TASTAFI, SIRUL MUBTADIN dan FAKSI.
Kegiatan diawali dengan Shalat Dzuhur berjamaah dilanjutkan dengan zikir bersama untuk keselamatan umat Muslim Uighur di Cina yang dipimpin oleh Ketua Majelis Pengajian Sirul Mubtadin Abi Nazar Julok dan do’a yang di pimpin oleh Pimpinan Dayah Bustanul Huda Tgk. H Muhammad Ali. (Abu Paya Pasi).
Usai zikir dan do’a dilanjutkan dengan orasi dari masing-masing perwakilan ormas yang itinya menuntut pemerintah pusat agar memutuskan hubungan diplomatik dengan pemerintah cina komunis dan juga menghukum penista agama dan penghina nabi serta mengajak memboikot semua produk cina.
Selama aksi berjalan mendapat pengawalan dari Polres Aceh Timur yang dipimpin langsung oleh Wakapolres Kompol Warosidi, S.H, M.H.
Sebelum pelaksanaan pengamanan, dilaksanakan apel di halaman Kantor Unit Laka Lantas Satlantas Polres Aceh Timur.
Dalam arahanya Wakapolres menyampaikan kepada anggota yang terlibat pengamanan aksi masa tersebut agar lebih berhati-hati dan waspada terhadap segala kemungkinan yang timbul dalam aksi tersebut.
“Jangan terlalu berlebihan saat menghalau masa dan selalu berkoordinasi dengan pimpinan agar pengamanan maupun aksi unjuk rasa berjalan lancar aman dan terkendali. Terang Kompol Warosidi.
