Polresta Bandung Polda Jabar mengubah logo dan motonya setelah tipeloginya meningkat dari Polres Bandung. Peluncuran dan pengenalan logo itu dilakukan di halaman Mapolresta Bandung, Soreang, Selasa (28/1/2020).
Kapolresta Bandung Polda Jabar Kombes Pol Hendra Kurniawan, SIK.MH., didampingi Wakapolresta Bandung AKBP A Agus R menuturkan, moto Polresta Bandung kini berubah menjadi Aman, Terpuji, Agamis, dan Profesional (MANTAP).
“Hari ini kamu meluncurkan logi dan moto baru setelah diubah menjadi Polresta. Motonya Polresta Bandung MANTAP, ”ujar Hendra kepada wartawan seusai melaunching logo dan moto baru Polresta Bandung.
Kapolresta Bandung menyampaikan. moto baru tersebut merupakan penjabaran dari program Kapolri Jenderal Azis Idham dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi. Hanya saja program ini lebih dis disederhanakan.
“Setelah meningkat tipeloginya dari polres menjadi polresta, dengan moto tersebut Polresta Bandung mendukung peningkatan pelayanan terhadap masyarakat agar lebih baik lagi. Selain itu kami juga memperbaiki mental dan melatih agar lebih baik lagi,” Ungkapnya.
Hendra sendiri akan membantah dan tidak mentolerir jika ada anggota Polresta Bandung yang terlibat dalam penggunaan narkoba. Ia sendiri akan membantah anggotanya untuk diberhentikan sepenuhnya.
“Jika ada anggota yang terbukti menyalahgunakan narkoba setelah menjalani proses hukum, saya akan merekomendasikan untuk memberhentikan pemberian tidak hormat (PDTH)”, ujarnya.
Untuk Dimiliki, moto baru Aman, Terpuji, Agamis, Profesional yang disingkat MANTAP milik Polresta Bandung ini memiliki penjabaran makna sendiri.
Aman adalah salah satu tugas Polri khusunya Polresta Bandung untuk mewujudkan rasa aman bagi seluruh masyarakat Bandung.
Terpuji memiliki penjabaran makna dengan naiknya tipelogi Polres Bandung menjadi Polresta Bandung, untuk seluruh pribadi Polri dan ASN Polresta Bandung diharapkan dapat memperoleh, bertutur kata, serta berperilaku terpuji dalam kehidupan sehari-hari.
Agamis memiliki penjabaran makna seluruh pribadi dan ASN Polresta Bandung wajib menjunjung tinggi agama dan sikao menyetujui terhadap agama lain. ASN Polresta Bandung harus bekerja profesional, pungkasnya.