Polres Barito Kuala, Polda Kalsel – Terkait antisipasi peledakan di rumah Ibadah, pasca kejadian bom bunuh diri di Gereja Kathedral Makassar dan aksi teror di Mabes Polri beberapa waktu lalu. Respon cepat pun dilakukan Polres Barito Kuala (Batola) dengan meningkatkan penjagaan dan melaksanakan patroli Gereja dan tempat ibadah lainnya, Sabtu (3/4/2021).
Kapolres Batola AKBP Lalu Moh Syahir Arif, S.I.K., S.H., M.M. melalui Kabag Ops Polres Batola I Nyoman Widiarsana, S.H., mengatakan bahwa kegiatan yang dilakukan tersebut guna mengantisipasi upaya serupa terjadi di daerah hukum Polres Batola dengan peningkatan kegiatan preemtif dan preventif.
Langkah-langkah yang dilakukan yakni menempatkan mobil patroli dan anggota di sekitar Gereja-gereja, kemudian screening terhadap orang yang akan masuk ke tempat ibadah, melaksanakan patroli skala besar dengan melibatkan unsur TNI, Pemda, Pam Swakarsa serta komponen bangsa yang lainnya.
Kemudian, memberdayakan pengamanan internal Gereja/tempat ibadah melalui kegiatan yang memberikan motivasi dan arahan untuk meningkatkan kewaspadaan sebagaimana instruksi Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs. Rikwanto, S.H., M.Hum.
Selanjutnya, mengecek fungsi CCTV di Gereja/tempat ibadah dan sekitarnya untuk dipastikan berfungsi.
Terakhir melaksanakan sambang dan tatap muka kepada Pengurus dan Jemaat Gereja/tempat ibadah untuk memberikan rasa aman.
“Mewaspadai adanya aksi teror bom bunuh diri lanjutan yang menyasar sasaran lain. Oleh karenanya tetap perketat pengamanan obyek vital yang lain serta terapkan buddy system bagi anggota yang bertugas di lapangan sembari melakukan penjagaan terhadap Gereja/tempat ibadah,” katanya.
