BENTIAN – Upaya Pemerintah mempercepat penanganan Covid-19 dengan percepatan vaksinasi terus berlanjut dan untuk mencapai target vaksinasi, Polsek Bentian Besar Polres Kutai Barat bersama instansi terkait dan tenaga kesehatan (Nakes) turun langsung memantau pelaksanakan vaksinasi kepada lansia secara door to door ke rumah warga yang berada di empat Kampung sekaligus diantaranya Kampung Penarung, Dilang Puti, Suakong dan Kampung Jelmu Sibak Kecamatan Bentian Besar Kabupaten Kutai Barat. Senin (17/01/2022).
Selain menggelar vaksinasi secara terpusat, juga dilakukan vaksinasi secara door to door atau jemput bola untuk menyasar warga yang belum divaksin, pihak Puskesmas dikawal Babinsa dan Bhabinkamtibmas mendatangi rumah lansia.
AKP Andarias Tato’ Paladang, S.H. mengatakan, yang menjadi sasaran program jemput bola ini diprioritaskan warga lanjut usia (lansia) ataupun warga yang rumahnya jauh dari tempat layanan vaksinasi. “Vaksinasi secara door to door Intinya memudahkan layanan vaksinasi”, ujar Kapolsek.
“Lansia sebanyak 22 orang dan Masyarakat umum 4 orang yang belum tervaksin mendapatkan layanan vaksin secara Door to Door”, terang AKP Andarias.
Sedangkan teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin selama ± 15 menit.
Kehadiran Polri bersinergi dengan TNI bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.
AKP Andarias berharap masyarakat yang keluarganya belum divaksin agar diberitahu untuk mengikuti vaksinasi, karena Pemerintah terus mengupayakan pelaksaan suntik vaksin Covid-19 untuk seluruh masyarakat di Indonesia. Mulai dari awal tahun 2021 hingga saat ini vaksin Covid-19 tengah didistribusikan ke seluruh masyarakat Indonesia dan pemberian vaksin ini merupakan solusi yang dianggap paling tepat untuk mengurangi serta memutus rantai penularan Covid-19.
Vaksinasi bertujuan untuk memberikan kekebalan spesifik terhadap suatu penyakit tertentu sehingga jika suatu saat terpapar penyakit tersebut maka hanya akan mengalami gejala yang ringan. Sebaliknya, apabila tidak melakukan vaksinasi maka tidak akan memiliki kekebalan tubuh yang spesifik terhadap penyakit yang seharusnya dapat dicegah dengan pemberian vaksin tersebut.
Apabila cakupan vaksinasi tinggi dan merata, maka akan terbentuk suatu kekebalan kelompok (herd immunity). Selain itu, vaksinasi Covid-19 juga dapat menjaga produktivitas dan mengurangi dampak sosial serta ekonomi. Vaksinasi Covid-19 dilakukan setelah kepastian keamanan dan keampuhannya ada, jelas Kapolsek Bentian Besar AKP Andarias Tato’ Paladang, S.H.
