Polres Padangsidimpuan bersama TNI dan dinas terkait terus meningkatkan razia menjelang Pemilu 2024. Razia ini dilakukan untuk mengantisipasi tindak kejahatan dan gangguan kamtibmas lainnya.
Razia yang digelar pada Selasa (14/11) sore ini menyasar senjata tajam (sajam), senjata api (senpi), amunisi, bahan peledak, narkoba, 3C (pencurian, curat, dan curanmor), perjudian, prostitusi, premanisme, dan kejahatan jalanan lainnya.
Razia yang dipimpin oleh Kasubbagbekpal Polres Padangsidimpuan AKP Rianto Polman Pasaribu ini melibatkan personil Polres Padangsidimpuan, prajurit TNI-AD, dan personel Satpol PP.
Tim gabungan menyisir sejumlah ruas jalan di Kota Padangsidimpuan, seperti Jalan Serma Lian Kosong, Jalan Sudirman, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Raja Inal Siregar, Jalan Abdul Haris Nasution/Bypass, Jalan Pudun Jae, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Sudirman.
Dalam razia tersebut, petugas tidak menemukan barang bukti berupa narkoba atau bahan berbahaya lainnya. Namun, petugas memberikan imbauan kepada pemilik warung dan pengunjung agar tidak membuat tindakan yang dapat melanggar hukum dan melakukan mabuk-mabukan yang mengganggu ketertiban umum.
AKP Rianto Polman Pasaribu menjelaskan, razia ini dilakukan untuk mempersempit ruang gerak para pelaku kejahatan.
“Kita sisir beberapa jalanan yang berpotensi menjadi tempat para pelaku kejahatan beraksi. Jadi patroli dan razia ini untuk mempersempit ruang gerak pelaku kejahatan,” jelas AKP Rianto Polman Pasaribu.
Selain itu, razia ini juga ditujukan untuk gangguan kamtibmas seperti balap liar, maupun konvoi motor dengan knalpot brong.
“Kita berupaya semaksimal mungkin dalam menciptakan dan memelihara kamtibmas khususnya wilayah hukum Polres Padangsidimpuan,” tegas AKP Rianto Polman Pasaribu