Klego, Boyolali – Dalam rangka menjaga kondusifitas pasca Pemilu dan mewujudkan keamanan yang terjamin, Kepolisian Sektor Klego melakukan patroli dan monitoring pada acara tradisi kenaikan sabuk siswa PSHT P.16 Ranting Klego. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN 1 Sangge dan lapangan Ds. Sangge, Kecamatan Klego, Kabupaten Boyolali, pada hari Minggu (10/03/2024).
Dalam upaya memastikan kelancaran acara, Kapolsek Klego IPTU Utomo, melalui Kanit Samapta Polsek Klego Aiptu Eliyudin, menyampaikan imbauan kepada para peserta acara, diminta untuk tidak melakukan konvoi di jalan raya demi menjaga ketertiban lalu lintas serta menghindari potensi gesekan antar ormas yang tidak diinginkan. Keselamatan menjadi prioritas utama dan tidak ada toleransi terhadap pelanggaran hukum.
Sebanyak 45 siswa beserta 15 pelatih/penguji turut serta dalam acara tradisi kenaikan sabuk dari Jambon ke Hijau, yang diawasi oleh Penanggung Jawab kegiatan, Aris Nur Mustopo, ketua PSHT P.16 Ranting Klego. Kegiatan tersebut melibatkan rangkaian ujian, termasuk pemanasan, longmas, tes materi, sabung, dan lainnya.
Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama kegiatan berlangsung, 6 personil anggota Polsek Klego turut serta dalam pengamanan dan monitoring. Ini merupakan bagian dari komitmen Polsek Klego dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban di wilayahnya.
Warga sekitar menyambut baik kehadiran Polsek Klego dan upayanya dalam menjaga situasi keamanan. Mereka berharap agar kegiatan tradisi ini dapat berlangsung dengan lancar dan aman bagi semua peserta. Kolaborasi antara aparat kepolisian dan masyarakat diharapkan dapat terus memperkuat kedamaian dan keselamatan di wilayah Klego pasca pemilu 2024.
