pasamanbarat.sumbar.polri.go.id — Kepolisian Sektor Lembah Melintang, Resor Pasaman Barat melakukan evakuasi dan pengaturan lalu lintas yang disebabkan meluapnya Air Sungai Batang Salido, Jorong Ranah Salido, Nagari Salido Saroha, Kecamatan Lembah Melintang, Senin (22/4/2024).
“Curah hujan yang cukup tinggi sejak Senin (22/4) sore, mengakibatkan debit air sungai Batang Salido meluap hingga menutupi badan jalan dan merendam puluhan unit rumah warga,” ucap Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.Ik melalui Kapolsek Lembah Melintang AKP Junaidi, Selasa (23/4/2024).
Diterangkan Kapolsek, sebanyak dua lokasi yang terdampak banjir dari luapan air sungai Batang Salido yakni, Jalan Lintas Simpang Empat-Ujung Gading, sehingga akses lalu lintas tidak dapat dilalui oleh kendaraan bermotor roda dua ataupun roda empat.
“Kedalaman air mencapai satu meter, dan juga menyebabkan sebanyak 50 unit rumah disekitar lokasi tersebut terendam banjir,” terangnya.
Selain itu, titik lokasi kedua yang terdampak banjir yaitu, Jorong Tombang Padang Hilir, Nagari Ranah Malintang, Kecamatan Sungai Aur terdapat 39 unit rumah penduduk yang terendam banjir.
“Meluapnya Sungai Batang Salido disebabkan karena cuaca yang saat itu hujan deras dan air dari gunung yang sudah tidak tertampung lagi oleh drainase, sehingga sebanyak lebih kurang 250 jumlah jiwa mengungsi ke rumah keluarganya ke lokasi yang lebih aman,” sebut AKP Junaidi.
Kapolsek menjelaskan, sebanyak 10 orang personel Polsek Lembah Melintang langsung menuju lokasi banjir dan melaksanakan pengaturan arus lalu lintas kendaraan roda dua dan Roda empat yang terjebak ataupun terkurung banjir di lokasi genangan air.
“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, evakuasi dan pengaturan arus lalu lintas selesai dilaksanakan, situasi terdapat dalam keadaan aman dan Kondusif, sekira pukul 21.30 WIB air sudah mulai surut,” pungkasnya. (HumasResPasbar)