[language-switcher]
Beranda  Berita

Bhabinkamtibmas Wonosegoro Bantu Nakes Puskesmas Fogging Nyamuk DBD

Bhabinkamtibmas dan Nakes Puskesmas Wonosegoro Bersama Aparat Polsek Lakukan Fogging Pemusnahan Jentik Nyamuk DBD di Desa Ketoyan Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali pada Sabtu (27/04/2024) pagi.

Boyolali – Sebagai tindak lanjut dari penemuan kasus demam berdarah, Bhabinkamtibmas Polsek Wonosegoro Aipda Nanang S bersama Dinas Kesehatan Puskesmas Wonosegoro dan Pemerintah Desa Ketoyan melaksanakan kegiatan pendampingan pemberantasan Sarang Nyamuk di Desa Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali pada Sabtu (27/04/2024) pagi.

Kegiatan ini mendapat dukungan dan hadirnya Camat Wonosegoro, Bapak Sujiyo Sos, perwakilan dari Puskesmas Wonosegoro, diwakili oleh Yazid, serta Ibu Wakidatun selaku Kepala Desa Ketoyan. Turut hadir pula Babinsa Wonosegoro Serda Dani Vera, Bidan Desa Ketoyan Sri Patmini, Ketua RT 02/RW 04 Dusun Seworan, Bapak Susanto, dan Bhabinkamtibmas Aipda Nanang S.

Fokus kegiatan adalah Dusun Seworan Rt 02/RW 04, Desa Ketoyan, dimana telah dilakukan fogging oleh petugas kesehatan dari Puskesmas Wonosegoro. Langkah ini merupakan upaya pemberantasan nyamuk Aedes aegypti, yang dapat menyebabkan penyakit demam berdarah dan merupakan ancaman serius bagi kesehatan masyarakat.

“Pengasapan (fogging) ini merupakan tindak lanjut dari upaya pencegahan yang dilakukan setelah ditemukannya kasus demam berdarah di wilayah ini,” jelas Aipda Nanang S.

Kepala Puskesmas Wonosegoro yang diwakili bapak Yazid, menyampaikan bahwa serangan nyamuk Aedes aegypti telah menyebabkan satu kasus demam berdarah di wilayah tersebut. Ini menunjukkan perlunya tindakan cepat untuk mencegah penyebaran lebih lanjut. Dia juga mengimbau kepada warga agar tetap menjaga kebersihan lingkungan sebagai langkah preventif.

Dalam penanganan kasus demam berdarah, petugas medis telah melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mengidentifikasi penyebab terjadinya beberapa kasus DBD di wilayah tersebut.

Dengan adanya kerjasama antara aparat kepolisian, Puskesmas, dan pemerintah desa, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang sehat dan bebas dari ancaman penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Pinterest

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

HUMAS MABES POLRI

Tiba di Pulau Dewata, Kabaharkam Polri disambut Langsung oleh Kapolda Bali
Masyarakat Bali Mendukung Sepenuhnya World Water Forum ke-10
Puslitbang Polri Gelar Seminar Hasil Penelitian Strategi Pengembangan SDM Polisi Siber untuk Mewujudkan Polri 4.0
Polri Bagi Tugas dengan TNI Kawal Delegasi World Water Forum
Kakorlantas Lepas 2.446 Personel dan 310 Kendaraan Amankan World Water Forum ke-10 di Bali
Kakorlantas Ungkap Surat Tilang ETLE Melalui Pesan WhatsApp Masih Dalam Kajian dan Sosialisasi
Lihat Semua

HUMAS POLDA

Kapolda Sumsel Irjen Pol A. Rachmad Wibowo SIK memberikan bantuan kemanusiaan kepada korban Banjir di OKU
Tim Jakarta Bhayangkara berhasil meraih kemenangan di dalam turnamen bola voli dan mengharumkan nama Pori yang presisi
Polsek Geyer Polres Grobogan Gelar Pengamanan Pengajian Gus Miftah
Satsamapta Polres Bartim Memantau Keamanan di Taman Ruang Terbuka Hijau dan Fasilitas Olahraga di Jl. Nansarunai
Satsamapta Polres Bartim Melakukan Patroli di Lokasi Penjual Jajanan Kaki Lima di Jl. A. Yani
Satsamapta Polres Bartim Melakukan Patroli di Lingkungan Warung Kopi di Jl. Serapat
Lihat Semua
WordPress Lightbox