Polsek Kedung Kandang – Polsek Kedung Kandang menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelestarian kesenian Bantengan di wilayahnya.
Kanit Binmas Polsek Kedung Kandang, Ipda Agus Widodo, didampingi Bhabinkamtibmas (Babin) Aiptu Suwandi, menghadiri Sarasehan Festival Bantengan dengan tema “Bantengan Bersama” di Aula Kecamatan Kedungkandang, Jl. Mayjend Sungkono.
Acara sarasehan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk budayawan, seniman Bantengan, akademisi, dan perwakilan dari pemerintah daerah.
“Sarasehan ini bertujuan untuk membahas berbagai hal terkait dengan kesenian Bantengan, mulai dari sejarah, perkembangan, hingga upaya pelestariannya.” Ucap Kanit Binmas Ipda Agus Widodo.
Ipda Agus Widodo menyampaikan bahwa Polsek Kedung Kandang mendukung penuh upaya pelestarian kesenian Bantengan.
Menurutnya, Bantengan merupakan salah satu kekayaan budaya bangsa yang harus dilestarikan dan dijaga.
“Bantengan adalah seni budaya yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi,” ujar Ipda Agus Widodo.
“Polsek Kedung Kandang siap membantu dan mendukung upaya pelestarian kesenian Bantengan di wilayah ini.”
Sarasehan Festival Bantengan ini diisi dengan berbagai diskusi, mulai Historiografi Kesenian Bantengan di Kota Malang yang membahas tentang sejarah dan asal-usul kesenian Bantengan di Kota Malang.
“Aspek seni Bantengan Sebagai Seni Pertunjukan, mulai dari kostum, properti, hingga tata cara pertunjukan”
Kolaborasi & Inovasi sebagai potensi Bantengan dalam Bingkai Pariwisata sebagai salah satu daya tarik wisata di Kota Malang.
Sarasehan ini diakhiri dengan briefing Festival Bantengan yang akan diadakan dalam waktu dekat.
Ipda Agus berharap Festival Bantengan diharapkan dapat menjadi ajang untuk mempromosikan kesenian Bantengan kepada masyarakat luas dan meningkatkan minat generasi muda terhadap kesenian ini.
Dukungan Polsek Kedung Kandang terhadap kesenian Bantengan ini patut diapresiasi. Dengan komitmen dan kerjasama dari berbagai pihak, diharapkan kesenian Bantengan dapat terus lestari dan berkembang di Kota Malang.