Di Desa Mruwak, Kabupaten Madiun, upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) terus diperkuat melalui kolaborasi antara Bhabinkamtibmas Desa, Pemerintah Desa, dan Dinas Kesehatan. Melalui kegiatan foging yang dilaksanakan, masyarakat diberi perlindungan ekstra dari bahaya DBD.
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh Aiptu Agus Zainudin, Bhabinkamtibmas Desa Mruwak, serta perwakilan dari Pemerintah Desa dan Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, langkah-langkah konkret dilakukan untuk memastikan lingkungan masyarakat bebas dari sarang nyamuk Aedes aegypti, pembawa virus penyebab DBD.
Selain mengampanyekan foging, Aiptu Agus Zainudin juga menyampaikan pesan-pesan penting kepada warga sekitar. Salah satunya adalah pentingnya menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan. Dalam kesempatan tersebut, beliau menegaskan bahwa mencegah DBD tidak hanya tanggung jawab pemerintah atau instansi terkait, tetapi juga menjadi tanggung jawab setiap individu dalam masyarakat.
“Pesan kami kepada warga adalah untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan dan secara mandiri melaksanakan Kegiatan 3M, yaitu Menguras, Menutup, dan Mengubur tempat-tempat yang berpotensi sebagai tempat berkembang biaknya nyamuk,” ujar Aiptu Agus Zainudin.
Kegiatan foging ini merupakan bagian dari upaya preventif yang terus dilakukan untuk mengurangi risiko penyebaran DBD di wilayah tersebut. Diharapkan, dengan kesadaran dan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, ancaman DBD dapat diminimalisir, sehingga kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Desa Mruwak dapat terjaga dengan baik.