Bertempat di Command Center Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kota Banjarbaru, berlangsung video conference (Vicon) yang dipimpin oleh Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam RI) Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P, Senin (18/5/2020) pukul 15.00 Wita.
Vicon dengan agenda Penanganan Virus Corona / Covid-19 ini diikuti Sekda Provinsi Kalsel H. Abdul Haris Makkie, Kapolda Kalsel Irjen Pol Dr. Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H., Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Kajati Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsudin Noor, Kabinda Kalsel, dan Kapolres Banjarbaru.
Dalam vicon tersebut dibahas tentang Pengamanan dan Penegakan Protokol Kesehatan dalam rangka Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 H.
Menko Polhukam RI Prof. Dr. Mohammad Mahfud MD., S.H., S.U., M.I.P, menyampaikan kepada para peserta Vicon untuk mensosialisasikan kepada masyarakat agar melaksanakan Shalat Ied di rumah masing-masing berdasarkan fatwa – fatwa keagamaan.
Selain itu perlu adanya langkah – langkah dari Pusat dan Daerah (Forkopimda) untuk berdiskusi agar tidak melaksanakan Shalat Hari Raya Idul Fitri berjamaah baik masif di Mesjid maupun di Lapangan sehingga melanggar protokol kesehatan untuk menjaga jarak dan menjadikan claster baru penyebaran Covid-19.
Sementara itu Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si. dalam kesempatannya mengimbau agar rekan – rekan Forkopimda dan Pemerintah Daerah mempedomi arahan dari Pusat dan apabila mempunyai kebijakan sendiri di daerahnya agar bisa di diskusikan bersama dan memastikan bahwa kebijakan tersebut bisa di pahami oleh masyarakat.
Lebih lanjut ia berharap peran serta dari Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat untuk memberikan himbauan kepada masyarakat agar mematuhi himbauan dari Pemerintah terkait pencegahan Covid-19.
Peran dari TNI – Polri melalui Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas pun diharapkan dapat memberikan himbau kepada masyarakat agar tidak melaksanakan Shalat Ied berjamaah di Mesjid maupun dilapangan guna menghindari bertambahnya penyebaran virus Covid-19.
Kapolri Jenderal Polisi Drs. Idham Azis, M.Si. menginstruksikan agar Polri, TNI dan Satpol PP dapat menjaga ketertiban semaksimal mungkin terutama penjagaan pos – pos untuk perbatasan supaya lebih di perketat lagi.
Dalam kesempatan yang sama Kapolda Kalsel Irjen Pol Dr. Nico Afinta, S.I.K., S.H., M.H., mengungkapkan, bahwa pihaknya akan berusaha secara maksimal dalam pelaksanaan tugas. Mengingat bulan Ramadhan kali ini sedang berada dalam masa Pandemi Covid-19, peran serta kerjasama seluruh masyarakat juga dibutuhkan guna menunjang kinerja Polri dan Instansi lainnya dalam upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 saat ini.
