[language-switcher]
Beranda  Berita

Manipulasi Suara Hakim MK, Pria Asal Rohil Ditangkap Polda Riau

[post-views]

Pria asal Kabupaten Rokan Hilir inisial MA, ditangkap Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau, atas dugaan kasus tindak pidana manipulasi data pembacaan hasil putusan sidang Mahkamah Konstitusi (MK) yang seolah- otentik, dipublis melalui akun tiktok nya @arif92_8.

Pria 32 tahun ini diamankan bersangkutan Laporan Informasi nomor : R /LI/0841/IV/2024/Dittipidsiber, tanggal 4 April 2024. Kemudian, terkait LP/A/15/IV/2024/SPKT.DITKRIMSUS/POLDA RIAU.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau Kombes Nasriadi mengatakan, tersangka diamankan berdasarkan hasil Patroli Siber Bareskrim Polri yang menemukan akun Tiktok atas nama Muhammad Arif memposting video hasil putusan sidang MK.

“Diketahui suara tersebut bukan merupakan suara asli Hakim MK. Tersangka menambah beberapa ception dengan menambahkan tulisan “Selamat kepada pendukung 02 jogetin aja” dan tersangka memposting kembali video tersebut setelah diedit,” jelas Kombes Nasriadi kepada Pekanbaru MX (Group Klikmx.com), Rabu (17/4/2024.

Siber Bareskrim Polri kemudian melihat postingan tersangka, selanjutnya berkoordinasi dengan Siber Ditreskrimsus Polda Riau untuk ditindaklanjuti.

Selanjutnya, tim Siber Polda Riau melakukan penyelidikan, pemeriksaan saksi ahli dan mengetahui pelaku berdomisili di wilayah Kabupaten Rohil.

“Berdasarkan hasil penyelidikan dan pendalaman alat bukti dilengkapi keterangan saksi ahli, pelaku penilik Akun Tiktok @arif92_8 diketahui berada di Kabupaten Rohil Provinsi Riau,” jelas Kombes Nasriadi lagi.

Usai ditemukan tersangka lalu dibawa ke Polda Riau untuk diamankan dan dimintai keterangannya.

Nasriadi menerangkan perbuatan melawan hukum yang dilakukan tersangka, yakni atas dugaan merubah suara asli hakim MK.

“Tersangka merupakan pemilik akun Tiktok Akun Tiktok @arif92_8 an Muhammad Arif, dari pengakuannya video tersebut didapat dari tiktok milik orang lain,” ungkap Nasriadi.

Saat tersangka memposting ulang video tersebut, MA turut menambahkan caption “SELAMAT KEPADA PENDUKUNG 02 JOGETIN AJA”.

Pembuatan tersangka jelas Nasriadi melanggar pasal 35 Jo Pasal 51 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 1 Tahun 2024 tentang perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik.

Pasal tersebut berbunyi “Setiap orang yang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan manipulasi, penciptaan, perubahan, penghilangan, pengrusakan informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik dengan tujuan agar informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik tersebut dianggap seolah-olah data yang otentik dipidana dengan pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun dan/atau denda paling banyak Rp.12.000.000.000.(dua belas miliar rupiah)”.

Saat tersangka diamankan turut disita satu handphone merek Oppo A5s, warna hitam.
Selain itu, tersangka dipastikan merupakan pemilik akun  Tiktok @arif92_8 URL:https://www.tiktok.com/@arif92_8/video/7351223258139839750.

Saat ini penyidik, lanjut Nasriadi, sedang melengkapi administrasi penyelidikan dan penyidikan.

Kemudian, melakukan gelar perkara naik sidik dan penetapan tersangka dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi.

Lalu, dilanjutkan pemeriksaan tersangka hingga penyitaan terhadap barang bukti. Selanjutnya, penyidik kembali melakukan pemeriksaan ahli, melakukan pemberkasan dan mengirim berkas perkara ke JPU.

Kasubdit Siber Polda Riau Kompol Fajri mengatakan, tersangka mengisi sendiri suaranya di akun TikTok nya dengan merubah suara hakim MK.

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Pinterest

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

HUMAS MABES POLRI

Mantan Kabareskrim Minta Publik Sabar dan Tak Berasumsi Terkait Kasus Vina
Mantan Kabareskrim Minta Publik Sabar dan Tak Berasumsi Terkait Kasus Vina
Apresiasi Pelaku Usaha Atas Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali
Apresiasi Pelaku Usaha Atas Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali
3 Hal Ini Jadi Alasan Komnas HAM Papua Apresiasi Rekrutmen Polri
3 Hal Ini Jadi Alasan Komnas HAM Papua Apresiasi Rekrutmen Polri
Rekrutmen Polri di Papua Menarik Daya Minat Orang Asli Papua Untuk Mengabdi Pada Bangsa Menjadi Anggota Polri
WWF Aman dan Kondusif, Menteri PUPR Apresasi Pengamanan TNI-Polri
WWF Aman dan Kondusif, Menteri PUPR Apresasi Pengamanan TNI-Polri
Polri-Otoritas Vietnam Sepakat Kejar Buronan Kedua Negara
Polri-Otoritas Vietnam Sepakat Kejar Buronan Kedua Negara
Lihat Semua

HUMAS POLDA

Kapolres Talaud Pimpin Upacara Pengukuhan Waka Polres Dan Sertijab Kapolsek
Kapolres Talaud Pimpin Upacara Pengukuhan Waka Polres Dan Sertijab Kapolsek
Mantan Kabareskrim Minta Publik Sabar dan Tak Berasumsi Terkait Kasus Vina
Mantan Kabareskrim Minta Publik Sabar dan Tak Berasumsi Terkait Kasus Vina
Mantan Kabareskrim Minta Publik Sabar dan Tak Berasumsi Terkait Kasus Vina
Mantan Kabareskrim Minta Publik Sabar dan Tak Berasumsi Terkait Kasus Vina
Apresiasi Pelaku Usaha Atas Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali
Apresiasi Pelaku Usaha Atas Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali
Apresiasi Pelaku Usaha Atas Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali
Apresiasi Pelaku Usaha Atas Pengamanan World Water Forum Ke-10 di Bali
Kakorsabhara Mengecek dan Memberikan Extra Fooding untuk Anggota Ditpolsatwa
Kakorsabhara Mengecek dan Memberikan Extra Fooding untuk Anggota Ditpolsatwa
Lihat Semua
WordPress Lightbox