Bekasi – Telah ditemukan ular sanca sepanjang kurang lebih 3,5 meter di Perumahan Permata Cikarang Selatan, Desa Sukadami, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. akhirnya di evakuasi oleh warga RT.006/015. Ular jenis sanca kembang tersebut berhasil ditangkap di sebuah lahan kosong di dekat Kali Cikadu.
“Lahan kosong itu milik pengembang yang rencananya akan dibangun perumahan baru. Di lahan itu memang banyak semak belukarnya dan memang cukup rimbun,” kata Ketua RT.006 Perumahan Permata Cikarang Selatan (Rudiyanto).
“Ini untuk yang ketiga kalinya ular jenis sanca ditangkap di perumahan Permata Cikarang Selatan setelah sebelumnya ada dua di wilayah RT.007 dengan ukuran yang lebih kecil dari yang ini,” tambah beliau.
Ia juga berpesan kepada seluruh masyarakat di desa Sukadami, khususnya yang berdekatan dengan kali Cikadu, pihaknya berharap kepada warga untuk tidak melakukan pembuangan sampah sembarangan, terlebih lagi di kali Cikadu.
“Kami berharap kepada warga masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, karena selain akan berdampak banjir juga membuat lingkungan sangat tidak nyaman. Jadi diharapkan kesadaran seluruh pengurus lingkungan untuk menghimbau warganya di masing-masing wilayah yang berdekatan langsung dengan kali Cikadu,”ujarnya.
Sementara itu Paur Humas Polres Metro Bekasi (Ipda Anwar Sodik) mengatakan bahwa belajar dari kasus-kasus yang sudah terjadi di wilayah lain, pihaknya menghimbau kepada warga agar tidak menyepelekan binatang melata atau pun serangan ular pada manusia.
“Intinya dengan kejadian- kejadian diwilayah lain itu semoga menjadi pembelajaran, agar jangan menyepelekan. Segera minta pertolongan, bawa ke rumah sakit bila diserang atau pun digigit ular,” kata Ipda Anwar Sodik.
Warga juga dihimbau agar tidak menangkap ular sembarangan menangkap ular. Apalagi jika penangkapan dilakukan bukan oleh seorang profesional.
(PoldaMetroJaya)