Boyolali – Kegiatan dalam rangka menyambut pemudik menjelang Lebaran telah dilaksanakan dengan sukses pada pagi hari ini di Jembatan Exit Tol Colomadu, yang berlokasi di Ngasem, Colomadu, Karanganyar, Jum’at (5/4/2024), Pagi.
Acara ini turut dihadiri oleh Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi, serta berbagai pihak, termasuk Dirut PT. Jasamarga Jogja Solo (JMJ) Rudy Hardiansyah, perwakilan dari berbagai perusahaan jalan tol seperti PT. Trans Marga Jateng (TMJ), PT. JMTO, serta perwakilan Ditlantas Polda Jateng. Hadir pula jajaran petugas kepolisian dari Karanganyar, Boyolali, dan Klaten serta perwakilan dari instansi terkait lainnya.
Jalur Tol Fungsional Solo – Jogja dibuka dengan tujuan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas saat arus mudik di wilayah Kartosuro. Dengan dimulainya operasional tol fungsional ini mulai tanggal 5 April hingga 16 April 2024, dari pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB, diharapkan dapat memberikan pelayanan kemudahan bagi para pemudik dalam perjalanan mereka menuju kampung halaman.
Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi dalam kesempatan tersebut, mengimbau kepada seluruh pengendara yang akan menggunakan jalur Tol Fungsional ini untuk menjaga keselamatan diri diri dan menghormati pengguna jalan lainnya. Imbauan ini sejalan dengan upaya preventif untuk mencegah terjadinya pelanggaran yang berpotensi membahayakan dihimbau senantiasa mematuhi aturan lalu lintas, patuhi batas kecepatan, dan mengutamakan keselamatan. Pembukaan tol ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi para pemudik dalam perjalanan menuju kampung halaman,” tutur Kapolres.
Respon positif dari beberapa pengendara yang hadir juga menjadi bukti bahwa pembukaan Tol Fungsional ini diapresiasi oleh masyarakat. Mereka menyatakan harapannya bahwa dengan adanya fasilitas ini, perjalanan mudik mereka akan lebih lancar dan aman.
Polres Boyolali berharap dengan adanya Tol Fungsional ini, arus mudik Lebaran 2024 dapat berjalan dengan lancar dan aman bagi semua pemudik. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat serta menjadi contoh kolaborasi yang baik antarpihak terkait dalam memperlancar transportasi pada momen penting seperti arus mudik Lebaran.
