BANGUN, Simalungun – Agenda budaya menggema di Balai Harungguan Nagori Sitalasari, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun pada Jumat, 19 April 2024. Sejak pukul 09.00 hingga 14.30 WIB, festival lomba Senam Lansia dan Tari Tor Tor Simalungun berhasil memikat hati peserta dan penonton dengan deretan pertunjukan yang penuh warna dan energi.
Kegiatan ini, yang dihadiri oleh pejabat terkemuka seperti Camat Siantar, Drs Henry Butar Butar, dan diwakili oleh Bripka Lambas Simamora, SH dari Polsek Bangun serta Serka Edi Sunarto dari Danramil 08/bgn, mencerminkan komitmen pemerintah kecamatan dalam memelihara dan mempromosikan budaya lokal. Sebanyak sembilan Nagori (desa) dari Kecamatan Siantar ikut serta dalam festival tersebut, menampilkan kemahiran terbaik mereka dalam seni tari dan senam.
“Pertunjukan hari ini tidak hanya sekedar kompetisi, tetapi juga cara kami untuk melestarikan budaya dan meningkatkan interaksi sosial diantara warga, khususnya generasi muda dan lansia,” ujar Camat Drs Henry Butar Butar dalam sambutannya.
Para juri, yang berasal dari Pemkab Simalungun, memiliki tugas berat dalam menilai pertunjukan yang semuanya memiliki kualitas tinggi. Untuk kategori Tari Tor Tor, Nagori Lestari Indah berhasil meraih posisi puncak, diikuti oleh Nagori Pamatang Silampuyang dan Nagori Siantar Estate, sementara Nagori Laras Dua memenangkan hati sebagai juara favorit.
Di kategori Senam Lansia, Nagori Sitalasari dinobatkan sebagai juara pertama. Mereka didampingi di podium oleh Nagori Lestari Indah dan Nagori Silau Manik, serta Nagori Sejahtera yang menyandang gelar juara favorit.
Kehadiran dan partisipasi dari berbagai pejabat serta dedikasi dari peserta menunjukkan kekompakan dan semangat komunitas dalam mempromosikan kegiatan yang sehat dan meriah ini. Kapolsek Bangun, Iptu Esron Siahaan, yang memberikan apresiasi pada semua pihak yang terlibat, menekankan pentingnya kegiatan komunal sebagai pijakan untuk memperkokoh tali persaudaraan dan kebudayaan di Kabupaten Simalungun.(joe)
#Humas_Polres_Simalungun
