Polres Padangsidimpuan memasang spanduk dan baliho di sejumlah titik strategis di wilayah hukumnya sebagai bentuk keseriusan dalam memerangi peredaran narkoba. Spanduk tersebut berisi himbauan “Dilarang Mengkonsumsi dan Mengedarkan Narkoba Disini, Hukuman Mati Menanti” sebagai pesan tegas kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan konsekuensi hukum bagi pelakunya.
Pemasangan spanduk ini dilakukan di beberapa lokasi yang disinyalir rawan dengan tindak pidana penyalahgunaan narkoba, seperti Jalan Rajainal Siregar, Jalan Lintas Sibio-bio, Jalan Imam Bonjol, dan Jalan Teuku Umar.
Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setyawan, melalui Kasat Resnarkoba, AKP Jasama H Sidabutar, menyampaikan bahwa upaya pemberantasan narkoba tidak bisa dilakukan hanya oleh aparat kepolisian, tetapi membutuhkan keterlibatan seluruh lapisan masyarakat.
“Kita selalu siap perang melawan narkoba,” tegas Kasat Resnarkoba. “Jangan mendekati atau main-main dengan narkoba. Sekali coba akan susah menjauhinya. Lebih baik jangan pernah mencoba.”
AKP Jasama juga mengultimatum para bandar dan jaringannya agar tidak mengedarkan narkoba di Kota Padangsidimpuan. “Kami akan tindak tegas para pelaku,” ujarnya. “Kami himbau agar segera bertobat.”
Polres Padangsidimpuan juga menghimbau kepada orang tua untuk memperketat pengawasan terhadap anak-anak mereka agar terhindar dari bahaya narkoba.
“Kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba dan menghardik siapapun yang terlibat dalam peredaran narkotika di wilayah hukum Polres Padangsidimpuan,” ujar AKP Jasama.
