JAKARTA – Pelaku Curanmor berinisial D, bonyok usai diamuk massa di kawasan Tanjung Duren, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Rabu 20 Oktober 2021 malam.
Saksi mata Eca Chaniago, mengatakan pelaku berhasil ditangkap lantaran di sepeda motor korban terpasang Global Positioning System (GPS).
Saat itu, korban tengah membuntuti keberadaan motornya melalui aplikasi GPS di handphone-nya. “Korbannya dari Jakarta Timur (Pondok gede) ngelacak dari hP ternyata motornya ada di sini (Tanjung Duren),” ujarnya kepada wartawan saat dikonfirmasi, Kamis (21/10/2021).
Eca melanjutkan, saat kejadian pelaku bersama seorang wanita diduga sedang cek in di sebuah hotel di kawasan Tanjung Duren Jakarta Barat.
“Jadi pas dia (pelaku) lagi keluar ditungguin sama korban dicari sama resepsionis di cari kamar,” lanjutnya.
Lantaran kesal, pelaku kemudian ditarik dan dihajar massa hingga babak belur.
Tak lama, petugas kepolisian tiba di lokasi dan mengamankan pelaku dari amukan massa.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren AKP Fiernando membenarkan adanya peristiwa itu.
“Itu aksi curanmor di Pamulang diikuti sama korban terus ketangkap,” kata dia saat dikonfirmasi.
Fiernando mengatakan, saat ini pelaku sudah digelandang ke Polsek Pamulang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Sekarang dibawa ke Polsek Pamulang,” pungkasnya.
Sumber Humas Polres Metro Jakarta Barat